SELAMAT DATANG

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَشَلَامُعَلَيْكُمْ وَرَحْمةُالله وَبَرَكَتُهٌ

CEK NISN

MAU CEK NISN KAMU ?
Silahkan Klik pada tulisan CEK NISN di bawah ini !
CEK NISN

Selasa, 13 April 2010

SUHU dan KALOR

A. SUHU
Suhu adalah tingkatan panas atau dingainnya suatu benda.
Bila suhu sebuah benda tinggi, maka suhu benda disebut panas, sedangkan benda yang suhunya rendah disebut dingin.
Suhu sebuah benda dapat diukur dengan menggunakan alat ukur suhu yaitu "Termometer"
Ada beberapa termometer yang kita kenal saat ini, seperti Termometer Fahrenhait, Termometer Celciu, Termometer Reamur dan Termometer Kelvin.
Konversi dari termometer satu ke yang lain dapat dihitung dengan rumus :



(T1-tb1):(T2-tb2)=P1:P2


B. KALOR
Kalor adalah salah satu bentuk energi yang sering disebut juga energi kalor atau energi panas.
Bila sebuah benda mendapat kalor maka benda akan mengalami pemuaian, perubaahan suhu dan pemuaian.


B.1. Pemuaian
Pemuaiana adalah peristiwa penambahan panjang atau luas atau volume suatu benda bila benda itu dipanaskan
Lihat Animasi Pemuaian disini
Untuk pemuaian berlaku rumusan sbb :

ℓt = ℓo + ∆ℓ
∆ℓ = ℓo α ∆t
ℓt = ℓo (1+ α ∆ℓ)

Keterangan :
ℓo = panjang mula mula ……………… (meter)
∆ℓ = panjang sesudah dipanaskan ……. (meter)
ℓt = penambahan panjang ……………. (meter)
∆t = perubahan suhu …………………. ( °C )
α = koefisien muai panjang ………….. ( /°C )

Untuk pemuaian Luas tinggal gantikan ℓ dengan A (untuk pemuaian luas ) atau V (untuk pemuaian volume)dan gantikan α dengan 2α (untuk pemuaian luas) dan 3α (untuk pemuaian volume)

B.2. Kalor dan perubahan suhu benda
Bila sebuah benda dupanaskan sehingga suhu benda itu berubah maka berlaku rumusan sbb :

Q = m c ∆t

Keterangan :
Q = Jumlah kalor ………………… ( kkal atau Joule)
m = massa benda ………………... ( kg )
c = Kalor jenis …………………... ( kkal /kg°C atau Joule /kg°C)
∆t = perubahan suhu benda ………. ( °C )

B.3. Kalor dan Perubahan wujud benda
Bila sebuah benda yang dipanaskan kemudian mengalami perubahan wujudnya (seperti mencair, menguap,membeku, dsb) makia berlaku rumusan sbb :

Q = m L

Keterangan :
Q = Jumlah kalor ………………… ( kkal atau Joule)
m = massa benda ………………... ( kg )
L = kalor laten …………………… ( kkal/kg atau Joule kg )

Catatan : kalor lebur ini bias berupa kalor lebur, kalor uap, kalor didih. atau Kalor embun


Lihat Animasi Perpindahan Kalor Disini
B.4. Azas Black
Bila dua buah benda yang berbeda suhunya dicampurkan maka akan terjadi saling menerima dan melepaskan kalor. Peristiwa seperti ini sering disebut azas black
Untuk Azas Black ini berlaku :
Besarnya kalor yang diberikan sama dengan besarnya kalor yang diterima atau
Q lepas = Q terima

2 komentar:

Hamba Allah 1905 mengatakan...

terimakasih atas informasinya

asep suratman mengatakan...

@ Sri Wijayanti :
Terima kasih juga sudah berkunjung di blog saya !
Salam sukses untuk anda .... !!!

Pengikut

FISIKA GERAK LURUS